Mengetahui usia kehamilan bukan sekadar soal angka. Bagi ibu hamil apalagi kehamilan pertama, usia kehamilan menjadi penanda penting untuk memahami perkembangan janin, merencanakan pemeriksaan kehamilan, hingga mempersiapkan persalinan dengan lebih tenang. Namun, tidak sedikit ibu yang masih bingung, Bagaimana cara menghitung usia kehamilan? Dihitung dari kapan? Apakah dari hari pembuahan atau dari hari terakhir haid?
Mengapa Usia Kehamilan Penting untuk Diketahui?
Bagi ibu, mengetahui usia kehamilan membantu memahami apa yang sedang terjadi pada tubuh dan janin di setiap trimester, sehingga kehamilan dapat dijalani dengan lebih sadar dan terarah.
Selain itu, usia kehamilan digunakan sebagai acuan utama dalam dunia medis. Dokter dan bidan memerlukannya untuk:
- Menilai pertumbuhan dan perkembangan janin
- Menentukan jadwal pemeriksaan kehamilan
- Menghitung Hari Perkiraan Lahir (HPL)
- Mendeteksi lebih dini bila ada keterlambatan atau risiko kehamilan
Cara Menghitung Usia Kehamilan
Ada beberapa metoda yang digunakan oleh Dokter kandungan atau bidan untuk menentukan usia kandungan, antara lain:
1. Berdasarkan Hari Pertama Haid Terakhir
Metode yang paling umum digunakan adalah berdasarkan HPHT (Hari Pertama Haid Terakhir). Mengapa bukan dari hari pembuahan? Karena waktu ovulasi dan pembuahan sering kali sulit dipastikan secara tepat.
Langkah Menghitung Usia Kehamilan:
- Catat hari pertama haid terakhir Anda
- Hitung jumlah minggu dari tanggal tersebut hingga hari ini
- Setiap 7 hari dihitung sebagai 1 minggu kehamilan
Sebagai contoh:
Jika HPHT Moms adalah 1 Januari dan hari ini 1 Maret, maka usia kehamilan Moms sekitar 8 minggu.
Secara medis, kehamilan normal berlangsung sekitar 40 minggu atau 280 hari sejak HPHT.

2. Menghitung Usia Kehamilan dengan Rumus Naegele
Selain usia kehamilan, ibu hamil biasanya juga ingin mengetahui perkiraan waktu melahirkan. Salah satu cara yang sering digunakan adalah Rumus Naegele.
Rumus Naegele: HPHT + 7 hari – 3 bulan + 1 tahun
Contoh:
HPHT: 1 Januari 2025
→ Tambah 7 hari: 8 Januari 2025
→ Kurangi 3 bulan: 8 Oktober 2024
→ Tambah 1 tahun: 8 Oktober 2025
Tanggal tersebut adalah HPL (Hari Perkiraan Lahir).

3. Pemeriksaan Menggunakan USG
USG atau ultrasonografi adalah teknik pemindaian dengan memanfaatkan gelombang suara berfrekuensi tinggi untuk menghasilkan gambar atau citra dari kondisi organ atau jaringan dalam tubuh pasien.
Selain metode kalender, usia kehamilan juga dapat diperkirakan melalui pemeriksaan USG, terutama pada trimester pertama. USG trimester awal (usia 6–12 minggu) dianggap paling akurat karena:
- Pertumbuhan janin masih relatif seragam
- Panjang embrio (CRL) bisa diukur dengan jelas
Jika hasil USG berbeda dengan perhitungan HPHT, dokter biasanya akan menyesuaikan usia kehamilan berdasarkan hasil USG awal.

Perbedaan Usia Kehamilan dan Usia Janin
Usia janin biasanya 2 minggu lebih muda dibanding usia kehamilan. Namun, dalam praktik medis, yang digunakan sebagai standar tetap usia kehamilan. Hal yang sering membingungkan adalah perbedaan antara:
- Usia kehamilan → dihitung dari HPHT
- Usia janin → dihitung dari waktu pembuahan
Menghitung Usia Kehamilan Jika Siklus Haid Tidak Teratur
Bagi ibu dengan siklus haid tidak teratur, menghitung usia kehamilan dari HPHT bisa kurang akurat. Jika Moms merasa ragu dengan perhitungan sendiri, jangan sungkan untuk berkonsultasi dengan tenaga kesehatan.
Dalam kondisi ini:
- USG trimester pertama menjadi acuan utama
- Riwayat siklus haid akan dipertimbangkan dokter
- Pemeriksaan lanjutan membantu memastikan perkembangan janin sesuai usia
Memahami Usia Kehamilan Membantu Ibu Lebih Siap Secara Fisik dan Emosional
Kehamilan bukan hanya proses biologis, tetapi juga perjalanan emosional yang membutuhkan dukungan dan perawatan menyeluruh.
Setiap fase kehamilan membawa perubahan, baik pada tubuh maupun emosi ibu. Dengan mengetahui usia kehamilan secara tepat, Moms dapat:
- Menyesuaikan asupan nutrisi
- Mengatur aktivitas dan istirahat
- Mengenali tanda normal dan tanda yang perlu diwaspadai
- Mempersiapkan diri menghadapi persalinan dan masa menyusui
Di Mom n Jo, kami memahami bahwa setiap fase kehamilan membutuhkan perhatian yang berbeda. Selain edukasi, Mom n Jo menghadirkan berbagai treatment khusus ibu hamil yang dirancang untuk membantu ibu merasa lebih rileks, nyaman, dan siap menjalani kehamilan hingga persalinan.
Melalui perawatan seperti prenatal massage, ibu dapat meredakan ketegangan tubuh, meningkatkan kualitas tidur, serta mendukung keseimbangan fisik dan emosional selama kehamilan. Perawatan dilakukan oleh terapis terlatih dengan pendekatan aman dan penuh perhatian.
Moms, mari jadikan momen kehamilan lebih tenang dan bermakna. Kunjungi Mom n Jo terdekat dan temukan perawatan yang mendukung perjalanan kehamilan secara menyeluruh.
