alt= gagal ginjal pada anak

Selama ini gagal ginjal sering dianggap hanya menyerang orang dewasa. Faktanya, anak gagal ginjal terus bertambah. Data Kementerian Kesehatan, hingga 18 Oktober 2022, tercatat 189 kasus gagal ginjal akut pada anak, dengan mayoritas pasien berusia 1-5 tahun.

Angka ini terus bertambah, dan hingga November 2022, jumlah kasus mencapai 323 dengan sekitar 190 di antaranya meninggal dunia. Meski kasusnya tidak sebanyak pada orang dewasa, dampaknya bisa sangat serius bila tidak dikenali sejak dini.

Apa Itu Gagal Ginjal pada Anak?

Gagal ginjal terjadi ketika ginjal tidak mampu menyaring zat sisa dan cairan berlebih dalam tubuh dengan baik. Pada anak, kondisi ini bisa muncul secara tiba-tiba (akut) atau berkembang perlahan (kronis).

Penyebab Umum Gagal Ginjal pada Anak

  1. Infeksi Saluran Kemih Berulang
  2. Kelainan bawaan ginjal
  3. Keracunan obat atau zat kimia
  4. Dehidrasi berat
  5. Penyakit autoimun seperti lupus
  6. Gangguan metabolik dan sindrom nefrotik

Gejala Anak Gagal Ginjal

Orang tua perlu waspada bila anak menunjukkan gejala berikut:

  • Pembengkakan di wajah, tangan, atau kaki.
  • Anak tampak lemas dan tidak bersemangat.
  • Nafsu makan menurun drastis.
  • Frekuensi buang air kecil berkurang atau justru terlalu sering.
  • Mual, muntah, atau pusing tanpa sebab jelas.
  • Pertumbuhan anak terhambat.

Gejala-gejala ini bisa tampak ringan di awal, sehingga sering diabaikan. Padahal, deteksi dini sangat penting untuk mencegah kerusakan ginjal lebih lanjut.

Pemeriksaan dan Penanganan

Jika dicurigai mengalami gagal ginjal, dokter akan melakukan pemeriksaan:

  • Tes darah dan urin untuk mengecek fungsi ginjal.
  • USG ginjal.
  • Pemeriksaan tekanan darah.

Penanganannya tergantung pada penyebab dan tingkat keparahan. Mulai dari perubahan pola makan, pemberian obat-obatan, hingga dialisis (cuci darah) pada kasus berat.

Pencegahan Gagal Ginjal pada Anak

Langkah pencegahan sangat penting, antara lain:

  • Pastikan anak cukup minum air putih setiap hari.
  • Hindari penggunaan obat sembarangan tanpa resep dokter.
  • Jaga kebersihan organ intim anak untuk mencegah infeksi saluran kemih.
  • Rutin kontrol kesehatan bila anak memiliki kelainan ginjal bawaan.
  • Batasi konsumsi makanan tinggi garam dan pengawet.

Sentuhan Peduli untuk Anak Sehat

Selain menjaga pola makan dan hidrasi, menjaga kesehatan emosional anak juga penting. Anak yang mengalami penyakit kronis rentan stres dan kehilangan semangat. Di Mom n Jo, tersedia layanan pijat anak dan terapi relaksasi yang bisa membantu anak merasa lebih nyaman dan tenang secara emosional.

Mari bersama menjaga ginjal si kecil tetap sehat. Deteksi dini, pencegahan tepat, dan dukungan penuh dari orang tua akan membuat mereka tumbuh kuat dan ceria. Mom n Jo siap mendampingi perjalanan sehat keluarga Moms.